Cara mengatasi mesin pincang pada mobil Chevrolet Lova bekas Taxi
Sabtu, 06 Maret 2021
Burhanudin-media. Hampir semua jenis mobil memiliki mesin dengan silider lebih dari 2, terkadang kita mengalami masalah mesin pincang yang diakibatkan oleh berbagai permasalahan, karna banyak sekali sistem yang bekerja pada mesin multi silinder. Disini saya akan berbagi pengalaman tentang masalah mesin pincang ini, mendeteksi gangguan pada sistem pembakaran, dimana mobil yang saya tangani saat itu adalah mobil Chevrolet Lova 1.4L 1.400cm³ bekas taxsi dari Jakarta.
Pertama, Untuk pengecekan pada sistem pengapian, langkahnya cukup sederhana, kita hanya perlu mencopot satu per satu cop busi pada ke empat silinder. Untuk diagnosanya apabila ada perubahan putaran pada saat mesin idle kita copot cop businya, itu berarti pengapin pada titik itu normal. Akan tetapi apabila putaran idle tetap (tidak ada peeubahan) setelah kita copot cop busi kemungkinan pengapian pada titik / silinder itulah bermasalah, bisa busi mati, kabel busi putus ataupun masalah pada coilnya.
Yang kedua apabila pengapian normal, kita periksa pada sistem injeksi dengan cara kita lepas soket kabel injeksi, perhatikan gejala yang timbul pada mesin, kalau putaran idle turun setelah kita copot kabel injeksi, berarti sistem injeksi pada titik tersebut normal. Namun apabila tidak ada perubahan pada putaran Idle saat kabel injektor kita lepas, berarti kemungkinan ada masalah pada sistem injeksi, bisa saja masalahnya injektornya mati, mampet atau memang sudah lemah dan minta ganti. Tapi jangan lupa pula untuk memeriksa sistem kelistrikan / kabel pada sistem injeksi ini.
Kita bisa cek masalah yang dialami, jalur listrik bisa kita tes dengan sebuah lampu led yang kita beri beban resistor 1k ohm. Hubungkan positif led dengan soket + Injektor dan kaki led negatif kita hubungkan ke ground, apabila led nyala, berarti jalur + listrik ke injector tidak ada masalah. Kemudian hubungkan Negatif led ke negatif soket Injektor, saat mesin nyala Idle perhatikan Led, normalnya akan nyala kedip-kedip sesuai putaran mesin, kalau led ga nyala sama sekali berarti jalur negatif injektor ke ECU terputus.
Kemudian kalau kedua langkah tersebut menghasilkan hasil yang sesuai berarti normal, itu kemungkinan besar Injektornya yang mati / mampet.
Demikian bagi2 pengalaman nya, semoga manfaat, untuk lebih jelasnya silahkan tonton videonya di youtube sampai selesai supaya paham Klik disini jangan lupa Like video, komentar dan Subscribe channelnya.
Sangat bermanfaat, terimakasih tutorialnya ya min.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus